Pesisirnasional.com
Ketua MUI memberikan tausiah diperingatkan MAULID NABI SAW
Bengkalis, 26 September 2023
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang masuk pada bulan Rabi’ul Awal atau peringatan lahirnya Rasulullah SAW merupakan sarana dakwah untuk menyampaikan pesan-pesan keagamaan.
Hal tersebut dikatakan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis ustad Amrizal Selasa (26/9/2023).
Dikatakan Amrizal banyak pesan di media sosial baik dalam bentuk video ceramah, tulisan, meme, flayer dan sebagainya yang berisi pesan bahwa peringatan maulid nabi adalah bid’ah karena tidak pernah dibuat pada masa Nabi dan para sahabat.
“Peringatan maulid nabi yang tidak hanya dibuat oleh masyarakat pada umumnya tapi juga oleh pemerintah mulai tingkat desa sampai pusat bahkan disiarkan secara langsung melalui station televisi ,”ungkap Ustad Amrizal.
Peringatan Maulid Nabi pada hakikatnya merupakan sarana dakwah yang dengannya umat Islam bisa berkumpul lalu mendengarkan pesan-pesan agama yang disampaikan oleh para ustadz. Melalui penyampaian pesan-pesan agama tersebut setidaknya sedikit banyak terketuk pintu hati mereka untuk berbuat baik.
Disinilah kita perlu belajar dewasa dalam beragama sehingga kita bisa saling mengerti dan saling menghargai, sesuatu yang tidak pernah dibuat pada masa Nabi dan para sahabat bukan berarti tidak boleh dilakukan.
“Kapan sesuatu itu terlarang dilakukan manakala di dalam perbuatan itu terdapat perkara-perkara yang menyelisihi syara’ atau ada dalil yang melarangnya,”katanya.
Hari ini banyak perkara-perkara baru yang dilakukan umat Islam tapi tidak pernah dibuat pada masa Nabi dan para sahabat, seperti Musabaqah Tilawatil Qur’an dengan segala rangkaian acaranya. “Lantas apakah MTQ itu tidak boleh dilakukan? Tentu saja tidak demikian,” kata ketua MUI.Acara Peringatan nya berjalan damai, mesra tertib.(3K3-02)
( Sumber RRI BENGKALIS )