Ambon – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Seram Bagian Barat yang baru, Anto Widi Nugroho, S.H., M.H., resmi dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku, Agoes Soenanto Prasetyo, S.H., M.H., pada Selasa, 23 Juli 2025.
Pelantikan berlangsung khidmat di Aula Kejati Maluku dan dirangkaikan dengan pelantikan sejumlah pejabat eselon II dan III lainnya, termasuk Wakajati Maluku Abdullah Noer Deny, S.H., M.H., dan Aspidsus Kejati Maluku Agustinus Baka Tangdililing, S.H., M.H., serta lima Kepala Kejaksaan Negeri lainnya dari wilayah Ambon, Maluku Tengah, Seram Bagian Timur, Tual, dan Kepulauan Tanimbar.
Pelantikan serentak ini merupakan bagian dari kebijakan rotasi dan penyegaran organisasi di lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia guna memperkuat kualitas pelayanan hukum dan menjaga integritas aparat kejaksaan, khususnya di wilayah Maluku.
Sebelum dijabat oleh Anto Widi Nugroho, posisi Kajari Seram Bagian Barat diisi oleh Plt. Kajari Bambang Heripurwanto, S.H., M.H., yang memimpin selama enam bulan dan dikenal aktif mendorong percepatan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Dalam sambutannya, Kajati Maluku Agoes Soenanto Prasetyo menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni. Jabatan, katanya, adalah bentuk kepercayaan sekaligus amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas.
Menanggapi amanah barunya, Kajari Anto Widi Nugroho menyampaikan rasa syukur dan tekad kuat untuk mengabdi di tanah Seram Bagian Barat.
> “Saya bersyukur kepada Allah SWT atas kepercayaan ini. Menjadi bagian dari pengabdian di tanah Seram Bagian Barat adalah kehormatan besar bagi saya. Amanah ini akan saya jalankan dengan segenap hati, tenaga, dan pikiran, demi menghadirkan Kejaksaan yang humanis, responsif, dan benar-benar dirasakan kehadirannya oleh masyarakat,” ujarnya haru.
Ia juga mengajak seluruh jajaran Kejari SBB untuk tetap menjaga marwah institusi dan terus memberikan pelayanan hukum terbaik kepada masyarakat.
> “Mari kita lanjutkan perjuangan ini bersama. Dengan hati yang bersih dan niat yang lurus, kita wujudkan Kejaksaan yang profesional, dekat dengan rakyat, dan berkeadilan,” tutupnya.
Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan Kejaksaan Negeri Seram Bagian Barat dapat terus membangun sinergi lintas sektor, memperkuat kepercayaan publik, dan menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum yang adil, bermartabat, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.