Pesisirnasional.com |BENGKALIS – Dandim 0303/Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin,S.E.,M.M diwakili Danramil 01/Bengkalis Kapten Arm Yogi Sudarso pimpin kegiatan Program Pembinaan Masyarakat Tanggap Bencana Penyuluhan Kebakaran Hutan Dan Lahan Diwilayah Kodim 0303/Bengkalis TA. 2024 bertempat di Aula Kodim 0303/Bengkalis Jalan Batan Senggoro Kec. Bengkalis Kab. Bengkalis, Jum’at 13 September 2024 pukul 08.30 WIB.
Adapun hadir dalam kegiatan Dandim 0303/Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin,S.E.,M.M diwakili Danramil 01/Bengkalis Kapten Arm Yogi Sudarso, Kepala Damkar Bengkalis diwakili Analis Kebakaran Heri, Kepala BPBD Bengkalis diwakili Penata PB Ahli Muda Erzan Syah, Pasi Log Lettu Inf Ucok Doni Samosir, Personil Kodim 0303/Bengkalis, Personil Koramil 01/Bengkalis 5 orng, Polres Bengkalis 5 orang, BPBD 7 orang, Damkar 7 orang, FKPPI 2 orang, MBP Desa kembung luar 5 orng, MBP Desa Bantan 8 orang.
Sambutan Dandim 0303/Bengkalis diwakili Pasi Pers Kapten Arm Yogi Sudarso
Ucapan permohonan maaf dari Dandim 0303/Bengkalis atas ketidakhadirannya dikarenakan sedang mengikuti kegiatan di IKN
Mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang telah memenuhi undangan, kami yakin kehadiran kita disini didasari atas ketulusan dan tekad untuk menjalin silaturahmi dalam rangka memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa indonesia.
kegiatan pembinaan masyarakat tanggap bencana adalah suatu wujud kepedulian tni kepada masyarakat dengan tujuan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan apabila terjadi bencana alam, serta melakukan antisipasi dini guna meminimalisir kerugian yang akan ditimbulkan bila terjadi kejadian bencana.
Berbicara kejadian bencana yang tidak kita inginkan kadang-kadang ditanggapi negatif oleh beberapa pihak, namun sebenarnya kita perlu mewaspadai segala bentuk kejadian bencana yang mungkin terjadi karena bencana selalu terjadi secara tiba-tiba dan tidak dapat kita duga. Salah satu kejadian benca alam yang tidak dapat kita prediksi adalah kebakaran hutan dan lahan penyebaran hutan di indonesia hampir berada di seluruh wilayah nusantara, salah satunya adalah di provinsi riau. sebagian besar wilayah hutan di provinsi riau merupakan lahan gambut yang sangat berpotensi mudah terbakar.
Oleh karena itu kesiapsiagaan kita dalam mengantisipasi bencana sangat penting agar kita mampu melakukan tindakan untuk mengurangi risiko ketika terjadi bencana. dengan adanya kegiatan pembinaan masyarakat tanggap bencana ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam serta menekan kerugian baik korban jiwa dan harta benda akibat dari bencana alam.
Pemberian Materi dari Damkar Bengkalis ;
Kebakaran hutan dan lahan adalah masalah kritis yang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan. Penanganan yang efektif sangat penting untuk melindungi ekosistem dan mencegah bencana lebih lanjut.
Kebakaran hutan dan lahan sering disebabkan oleh aktivitas manusia seperti pembukaan lahan dan pembakaran sampah. Selain itu, faktor seperti cuaca kering dan angin kencang juga dapat memicu kebakaran. Memahami penyebab ini sangat penting untuk mencegah kebakaran.
Pencegahan kebakaran adalah langkah pertama dalam penanganan kebakaran Melakukan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya kebakaran dan cara mencegahnya. Selain itu melakukan penegakkan hukum bagi pelaku pembakaran.
Pengawasan yangketat terhadap area rawan kebakaran sangat penting. Menggunakan teknologi seperti drone satelit dapat membantu dalam memantau kondisi hutan dan mendeteksi kebakaran sejak dini. Ini memungkinkan tindakan cepat untuk memadamkan api.
Taktik pemadaman kebakaran harus dilakukan secara efektif. Menggunakan air, bahan kimia pemadam, dan teknik pemadaman manual harus disesuaikan dengan kondisi kebakaran. Kesiapan tim pemadam juga sangat penting untuk mengatasi situasi darurat.
Setelah kebakaran, langkah restorasi sangat penting untuk memulihkan ekosistem. Penanaman pohon kembali di lahan dapat membantu mengembalikan keseimbangan lingkungan. Ini juga berkontribusi pada perbaikan udara dan habitat.
Masyarakat memiliki peran penting dalam penanganan kebakaran. Melibatkan mereka dalam program pendidikan dan pelatihan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan. Komunitas yang aktif dapat membantu dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
Kerjasama antara berbagai lembaga seperti pemerintah, LSM, dan masyarakat sangat diperlukan. Sinergi ini dapat menghasilkan strategi lebih komprehensif dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan. Kolaborasi juga memperkuat sumber daya yang tersedia.
Penanganan kebakaran hutan dan lahan memerlukan strategi yang terintegrasi dan berkelanjutan. Dengan melibatkan masyarakat, menggunakan teknologi, dan melakukan kerjasama antar lembaga, kita dapat dampak menghabat dampak kebakaran dan melindungi lingkungan kita.
Pemberian Materi dari BPBD Bengkalis ;
faktor-faktor penyebab terjadinya kebakaran diantaranya ialah
1. faktor terjadinya kebakaran karena alam sbb
– Petir (misal: sambaran petir pada bahan mudah terbakar).
– Gempa bumi (misal: gempa bumi yang mengakibatkan terputusnya jalur gas behan bakar).
– Gunung meletus (dikarenakan lava pijar yang panas membakar tumbuhan kering disekitarnya).
– Panas matahari (misal: panas matahari yang memantul dari kaca cembung ke dedaunan kering disekitarnya).
2. faktor terjadinya kebakaran karena manusia ;
-Disengaja (pembalakan liar, balas dendam, dsj).
– Kelalaian (lupa mematikan tungku pembakaran saat akan meninggalkan rumah, dsj). Kurang pengertian (membuang rokok sembarangan, merokok di dekat tempat pengisian bahan bakar.
Sifat kebakaran dimana mengakibatkan banyak kerugian, maka untuk mencegah terjadinya kebakaran dapat diupayakan langkah-langkah sebagai berikut ;
1. Mengadakan penyuluhan mengenai bahaya kebakaran dari pemerintah kepada masyarakat. Pengawasan bersama terhadap segala potensi-potensi kebakaran secara bersama-sama saling mengingatkan.
2. Menyediakan sarana pemadam kebakaran aktif maupun pasif di area yang berpotensi tinggi terjadi kebakaran. Dengan demikian dapat diupayakan pencegahan kebakaran secara dini.
3. Hal hal yang harus dilakukan saat kebakaran listrik ;
– Harap tenang usahakan kurangi kepanikan.
– segera matikan aliran listrik dengan menurunkan MCB (Mini Circuit Breuber) / Cabut sekring.
– Segera Hubungi 112 (Coment Center).
– Padamkan dengan APAR Dry Chemical Powder.
– Jika kebakaran tidak bisa dikendalikan segera evakuasi diri.
Tips tips sederhana menanggulangi kebakaran dirumah Tetap tenang saat menghadapi kebakaran, Jika kebakaran kecil dan masih bisa diatasi, segera padamkan dengan alat pemadam yang ada seperti APAR (Alat Pemadam Api Ringan) atau dengan karung goni yang dibatasi air, Jika kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik segera matikan listrik dirumah atau gedung, tutup ruangan yang terjadi kebakaran agar tidak menjalar ke ruang lain tetapi jangan dikunci, untuk memudahkan jika akan memadamkan. kobakaran api, Jika kebakaran besar, segera keluar rumah dan ajak semua keluarga. meninggalkan rumah segera. Jangan sibukkan diri untuk mengumpulkan barang di dalam rumah, Berjalanlah dengan tenang, jangan lari, perhatian penuh dan tidak panik, Jika menemukan asap tebal di suatu ruangan, hindari jangan sampai menghirup asap, misalnya dengan cara merangkak dan bernafas dengan mendekatkan muka ke lantai, gunakan kain basah sebagai penutup hidung, hal ini akan membantu untuk bemafas, Jika anda melalui pintu yang tertutup, periksalah dengan seksama suhu daun pintu dengan menempelkan belakang telapak tangan anda. Kemudian periksa handle pintu. Jika panas pindah melalui jalur lain, Jika anda sudah berhasil keluar rumah dan sudah berada ditempat yang aman, segeralah meminta bantuan kepada tetangga sekitar, segera hubungi MAKO DAMKAR BENGKALIS Telp: (0766)-23113. Frekwensi: Radio 2 Meter Band: 15.311.0. jika api tidak dapat anda kendalikan sendiri.
Pukul 10.45 WIB kegiatan selesai dalam keadaan aman dan kondusif.
Sumber : PenDim 0303 Bengkalis – Koramil 01 Bengkalis
Editor : Tim redaksi 3K3 group/
