Berhentikan Tenaga Sekurity Dumai, PT PTC lawan arahan Presiden.
Dumai ( Pesisir Nasional ) Pemerintah berupa ya memberi kesempatan untuk berkerja kepada masyarakat yang terdampak Covid 19 hal ini disampaikan Ketua Gugus percepatan Pusat dijakarta Doni Monardo disela-sela konfrensi pers beberapa hari yang lalu, Namun pada kenyataannya arahan didaerah tidak sejalan apa yang diharapkan pemerintah pusat pasalnya PT PTC ( Pertamina Tranning Consultan ) yang bergerak dibidang sekurity pengamanan Pertamina Unit II Kota dumai malah justru memberhentikan salah seorang tenaga sekuritinya.
Penilaian ini menjadi preseden buruk terhadap kinereja PT PTC yang berada didumai, apalagi PTC Adalah pihak ketiga pada pelaksanaan pengamanan di PT Pertamina UP II Dumai, se yogianya Badan Usaha milik Negara ( BUMN ) ini meberikan contoh kepada masyarakat ,buk an Malah memberhentikan salah seorang sek urity yang sudah memgabdi beberapa tahun.
Menurut Ketua Komite Reformasi Masyarakat Dumai ( KRMD ) Ahmad Maritulius pemberhen tian yang dilakukan PT PTC ini adalah tinda kan semena2 dan mengangkangi arahan pem erintah pusat, apalagi saat ini kondisi pandemi Covid 19. Dan sangat bertentangan dengan arahan bapak Peresiden Republik Indonesia Joko widodo
” Sepertinya PT PTC tantang kebijakan Presid en, pertamina UP II dumai segera evaluasi PT PTC ” Ujar Lius salah satu Tokoh pendiri Kota Dumai.
Disaat dikonfirmasi melalui telpon seluler , pihak PTC yang diwakili Korlapnya Muslim bersikeras mengatakan bahwa pemutusan hubungan kerja ini didasari pada aturan perjanjian kerja , dan ini sudah merupakan keputusan pusat
” Ini sudah keputusan pusat ” tegas Muslim
Persoalan pemberhentian tenaga sekurity ini juga mendapat sorotan dari lembaga DPRD Kota Dumai, Ketua DPRD Dumai Agus Purwan to
” Kita akan panggil pimpinan Pusat PT PTC jika mereka tidak mempertimbangkan kondisi sekarang, kan sekarang ini kita semua lagi fokus menyelesaikan Pandemi Covid, kok malah memberhentikan tenga sekurity ” ( red )