Terkait Perpisahan, Laksanakan dengan berhemat
PesisirNasional.com. Forum komite sekolah SMA/SMK/SLB kota Dumai (Forkom) mengimbau kepada seluruh sekolah menengah atas untuk tidak membebani wali murid siswa dalam menghadapi perpisahan kelas XII, pasalnya perpisahan yang dilaksanakan diluar sekolah, seperti hotel-hotel akan menimbulkan cost atau biaya yang tinggi, demikian disampaikan ketua umum Forkom Kota Dumai Ahmad Maritulius SE. Di kantor Jalan datuk laksamana, senin ( 6/32023.)
Menurut Ahmad Maritulius, Esensi perpisahan bisa dimaknai bahwa masa sekolah sudah berakhir selama tiga tahun bersekolah disekolahnya masing-masing, artinya ada sesuatu kenangan yg menjadi sejarah dimasa yang akan datang, oleh karenanya kenangan tersebut sangat berkesan ketika pelaksanaannya disekolah, disamping itu menanamkan budaya berhemat dan tidak terkesan gelamor.
” Ya kita mengimbau kepada sekolah- sekolah, kusunya kepala sekolah untuk memikirkan kondisi ekonomi wali murid, dimana tidak semua walimurid mempunyai kemampuan keuangan yang sama, untuk itu kita Forkom hanya menyarankan agar pelaksanaan perpisahaan tidak menjadi beban wali murid ” kata Lius Ketua Forkom Kota Dumai.
Lius melanjutkan, terkait pungutan atau dana gotong royong untuk melaksanakan perpisahan perlu dikaji ulang dan dibahas secara bersama-sama agar tidak menimbulkan tafsir yang berbeda-beda, sehingga menimbulkan penyimpangan yang seharusnya tidak diharapkan.
” Untuk biaya pengumpulan sumabangan kegiatan perpisahan akan kita rapatkan bersama komite-komite sekolah dikota Dumai, prinsipnya biaya-biaya tersebut tidak menimbulkan penyimpangan” tegas Lius yang juga Ketua Indonestion Coruption wacht (ICW) kota dumai tutupnya