PesisirNasional.com – Relawan Sahabat Ganjar mengadakan aksi borong dagangan UMKM se-Indonesia pada hari Sabtu (11/91). Aksi tersebut dilakukan serentak di 51 kota di Indonesia dengan memborong dagangan pedagang bakso, mie ayam, warteg, dan produk UMKM lainnya.
Usai memborong dagangan, para relawan membagikan makanan tersebut kepada warga terdampak pandemi Covid-19. Aksi tersebut diberi nama Larisin Modalin Usaha Mikro Se-Indonesia di 51 lokasi yang tersebar di Indonesia.
Ketua Umum Sahabat Ganjar, Lenny Handayani mengatakan para pedagang kecil masih sulit mendapatkan akses kredit untuk usahanya. Belum lagi kondisi mereka makin sulit karena situasi pandemi Covid-19. Sementara, Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah yang didukung oleh Sahabat Ganjar memiliki program untuk mendukung UMKM.
“Sebagai wujud dukungan kepada Sahabat Ganjar, maka sasaran dari aksi Larisin Modalin adalah para pedagang bakso, pedagang mie ayam, pedagang nasi warteg yang masuk dalam usaha mikro termasuk pedagang kecil yang berkeliling menggunakan gerobak atau berjualan di lapak kaki lima di 51 kota di Indonesia,” ujar Lenny Handayani dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/9).
Adapun 51 Kota di 34 provinsi tersebut adalah, Aceh (DI Aceh), Medan (Sumatera Utara), Bukittinggi (Sumatera Barat), Pekanbaru (Riau), Batam (Kepulauan Riau), Kota Baru (Jambi), Argamakmur (Bengkulu), Palembang (Sumatera Selatan), Belitung (Bangka Belitung), Kota Lampung (Lampung), Serang (Banten), Kuningan, Sukabumi, Cianjur, Karawang, Bandung, Cirebon, Bogor Kota, Bekasi (Jawa Barat).
Semarang, Kedu, Banyumas, Solo, Pekalongan (Jawa Tengah), Kota Yogyakarta (DI Yogyakarta), Surabaya, Mojokerto, Bojonegoro, Malang (Jawa Timur), Denpasar (Bali), Praya (NTB), Sabu Raijua, Manggarai (NTT), Kubu Raya (Kalimantan Barat), Banjarmasin, Kotabaru (Kalimantan Selatan), Tarakan (Kalimantan Utara), Palangkaraya (Kalimantan Tengah).
Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), Manado, Bitung (Sulawesi Utara), Polewali Mandar (Sulawesi Barat), Makassar (Sulawesi Selatan), Kendari (Sulawesi Tenggara), Palu (Sulawesi Tengah), Gorontalo (Gorontalo), Tobelo (Maluku Utara), Ambon (Maluku), Manokwari (papua Barat), Jayapura (Papua), dan DKI Jakarta.
Masing-masing kota tersebut akan memborong makanan produk UMKM yang menjadi ciri khas daerahnya. Seperti misalnya di Jakarta memborong bakso, mie ayam, warteg. Di Aceh memborong Mie Aceh, kemudian di Papua memborong papeda. Di Semarang akan memborong soto ayam, dan Yogya akan memborong pedagang asongan atau sate lemak.
Menurut Sekjen Relawan Sahabat Ganjar, Aloysius Jaka, hal itu sesuai dengan komitmen Ganjar membantu pengembangan produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Seperti diketahui pak Ganjar kerap mempromosikan pengusaha UMKM di akun media sosial miliknya,“ ungkapnya.
Kegiatan ini juga membuktikan bahwa Sahabat Ganjar ini bukan hanya melakukan deklarasi dukungan semata, namun memberikan aksi nyata yang terkait langsung dengan “wong cilik”.
“Diharapkan kegiatan ini memberi kesan positif kepada masyarakat Indonesia bahwa relawan Sahabat Ganjar selalu melakukan aksi nyata bukan hanya sekedar aksi deklarasi dukungan semata,“ pungkas Lenny.
Seluruh proses kegiatan ini dilakukan dengan mematuhi protokol Kesehatan yang ketat. Terakhir, Jaka berharap agar pandemi dapat segera berakhir, dan seluruh lapisan masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal. [ray]
Sumber: Merdeka