PesisirNasional.com – Kebakaran terjadi di Gedung Melati Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, Minggu (26/8). Tepatnya di Gedung Meranti yang merupakan ruang perawatan bagi pasien Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar, Hasanuddin mendapatkan laporan kebakaran salah satu gedung perawatan di RSKD Dadi pada pukul 10.00 Wita. Pihak Damkar menerjunkan 15 unit armadanya.
“Dua atap gedung di RSKD Dadi terbakar. Tidak ada korban jiwa,” ujarnya kepada wartawan di RSKD Dadi.
Hasanuddin mengaku kebakaran terjadi diduga akibat arus pendek listrik. Meski demikian, pihaknya menyerahkan hal tersebut kepada kepolisian.
Sementara, Direktur RSKD Dadi Makassar, dr Arman Bausat mengatakan gedung yang terbakar merupakan tempat perawatan ODGJ. Saat kejadian kebakaran pasien ODGJ diungsingkan.
“Iya, gedung Meranti yang terbakar. Gedung itu untuk perawatan pasien ODGJ,” tuturnya.
Kepala Kepolisian Sektor Mamajang, Ajun Komisaris Polisi Mariana Taruk Rante mengaku pihaknya masih mendalami penyebab terjadinya kebakaran. Meski demikian, berdasarkan informasi awal, diduga kebakaran akibat korsleting listrik.
“Informasi dari pekerja di situ akibat korsleting listrik. Tapi kami masih mendalami,” ucapnya.
Sekadar diketahui, RSKD Dadi Makassar juga merupakan salah satu rumah sakit rujukan Covid-19. Bahkan, pusat data Satgas Covid-19 berada di RSKD Dadi. [noe]
Sumber: Merdeka