PesisirNasional.com – Rumah dinas Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Riau di jalan Pekanbaru dilempar molotov oleh orang tak dikenal, Kamis (16/9) pagi tadi.
Kadivpas Kemenkum HAM Riau, Maulidi Hilal saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Sebutnya, kejadian itu persis terjadi pada pukul 04.40 WIB.
“Iya benar. Kejadiannya menjelang subuh tadi pagi. Sempat meledak tapi hanya mobil dinas saja yang lecet,” kata Hilal saat dihubungi merdeka.com.
Hilal tidak mengetahui penyebab rumah dinasnya menjadi sasaran molotov tersebut. Sebab, dia merasa tidak pernah terlibat perselisihan dengan pihak mana pun.
“Tadi petugas kepolisian Polresta Pekanbaru sudah datang untuk melakukan olah TKP,” tuturnya.
Hilal mengetahui adanya bom molotov itu saat dia mendengar adanya letusan yang berasal dari halaman rumahnya. Awalnya Hilal berpikir suara kecelakaan di lingkungan rumahnya tersebut. Setelah dicek, ternyata ada molotov.
“Saya bangunkan asisten pribadi saya, dan kita lihat ke depan. Begitu dibuka kok bau minyak tanah dan ada pecahan botol serta sumbunya,” jelas Hilal.
Sementara itu, saat dilihat dari rekaman CCTV yang ada di rumah dinasnya tersebut, tampak dua orang tak dikenal melemparkan bom molotov ke arah rumah dinasnya. Kini rekaman CCTV itu telah diserahkan kepada pihak kepolisian.
Hilal juga telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. Ia berharap pihak kepolisian dapat mengusut tuntas dalang bom molotov tersebut.
“Mudah-mudahan pihak kepolisian bisa mengungkap pelaku dan motifnya. Sebelumnya tidak pernah terjadi terhadap saya kasus seperti ini. Tapi kalau kawan-kawan saya Kepala Keamanan Lapas Gobah beberapa tahun yang lalu pernah dilempari molotov juga. Pintunya juga dimolotov, kemudian kaca mobilnya pecah dilempari. Kalapasnya juga pernah terjadi tembak-tembakan. Itu beberapa tahun yang lalu,” tandasnya. [bal]
Sumber: Merdeka