Jakarta- Penuntut Umum pada JAM PIDSUS Kejaksaan Agung menghadiri sidang atas nama Terdakwa RENNIER ABDUL RAHMAN LATIEF dengan agenda pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Terdakwa RENNIER ABDUL RAHMAN LATIEF di sidang dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan keuangan dan dana investasi oleh PT. ASABRI (persero) pada beberapa perusahaan periode 2012 sampai dengan tahun 2019.
Berdasarkan siaran pers Nomor: PR – 1730/006/K.3/Kph.3/11/2022 yang disampaikan oleh Kapuspenkum Kejagung Dr. Ketut Sumedana SH.M., kepada awak media adapun 3 orang saksi dihadirkan yang pada pokoknya menerangkan beberapa hal sebagai berikut:
SUJADI selaku Mantan Direktur Retail Capital Market PT Danareksa Sekuritas.
Pada 28 Januari 2015, PT Evio Securities pernah menjual saham SIAP kepada PT ASABRI (persero) dengan nilai value sebesar Rp. 50 Milyar. Dari hasil penjualan tersebut, lalu digunakan oleh PT Evio Securities untuk membayar outstanding yang ada di PT Danareksa Sekuritas.
Peranan Terdakwa sebagai Komisaris di PT Evio Securities adalah pemilik dari saham SIAP.
PT Evio Securities beserta beberapa nominee membuka akun nasabah di PT Danareksa Sekuritas untuk mentransaksikan saham yang 95% komposisinya adalah saham SIAP.
YOGI GANESRAMA selaku Karyawan PT Danareksa Sekuritas.
PT Evio Securities mendapatkan jaminan saham SIAP dari Fundamental Resources.
PT ASABRI (persero) merupakan nasabah dari PT Danareksa Sekuritas sekitar tahun 2014. Pada akhir Januari 2015, PT ASABRI (persero) membeli saham SIAP menggunakan broker PT Danareksa Sekuritas di pasar negoisasi sebesar 132.000.000 lembar saham SIAP.
Transaksi saham SIAP dilakukan secara negoisasi sehingga transaksi tersebut dianggap placement.
PT Evio Securities beserta beberapa nominee membuka akun nasabah di PT Danareksa Sekuritas untuk mentransaksikan saham yang 95% komposisinya adalah saham SIAP.
NOVIARDI AZHAR selaku Karyawan PT Danareksa Sekuritas.
Nilai harga saham SIAP setelah dilakukan transaksi grup EVIO membuat saham SIAP menjadi berfluktuasi (naik turun).
PT ASABRI (persero) pernah melakukan pembelian saham SIAP pada 25 Januari 2015 dengan jumlah 132.000.000/ lembar saham dengan harga per lembarnya Rp. 380,- dengan pembelian sebesar Rp. 50.160.000.000 dengan komisi sebesar Rp. 94.392.000,-
PT Evio Securities beserta beberapa nominee membuka akun nasabah di PT Danareksa Sekuritas untuk mentransaksikan saham yang 95% komposisinya adalah saham SIAP.
Sidang akan kembali dilanjutkan pada Kamis 03 November 2022 pukul 10:00 WIB dengan agenda pemeriksaan saksi a charge (dari pembuktian oleh Jaksa Penuntut Umum). (Hen)