PesisirNasional.com – Seorang ibu hamil di Kabupaten Manggarai Barat, dievakuasi personel Ditpolairud Polda NTT yang sedang berpatroli menggunakan KP Palue dan KP Pulau Ndana-3004 Marnit Labuan Bajo, di perairan Pulau Messah, Rabu (15/9).
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Rishian Krisna Bhudiaswanto menjelaskan, aksi heroik tersebut dilakukan saat personel Ditpolairud mendapat informasi dari seorang perawat di Pulau Messah, bahwa ada salah seorang ibu hamil yang membutuhkan pertolongan cepat untuk di rujuk ke Puskesmas Labuan Bajo karena segera melahirkan.
Menurut Krisna, evakuasi untuk rujukan dilakukan karena di Pulau Messah minim fasilitas kesehatan untuk persalinan.
“Mendapatkan informasi tersebut enam personel Ditpolairud Polda NTT dipimpin oleh Bripka Yeskial Adi Lifu bergegas menuju pulau Messah. Mereka langsung mengevakuasi pasien tersebut bersama dua orang bidan untuk dibawa ke Puskesmas Labuan Bajo,” kata Rishian.
Kurang lebih delapan mil pelayaran, kapal sandar di pelabuhan Pelni Labuan Bajo. Ibu hamil tersebut dievakuasi ke Puskesmas Labuan Bajo, dengan tetap dikawal oleh anggota Ditpolairud Polda NTT.
Tiba di Puskesmas Labuan Bajo, pasien dibawa ke ruang bersalin untuk ditangani secara medis. Proses persalinan pun berjalan dengan baik dan bayi perempuan lahir dalam keadaan sehat.
“Polri bukan saja berfungsi sebagai penegak hukum, namun juga merupakan pelayan masyarakat sehingga tugas-tugas kemanusiaan seperti itu wajib pula dilaksanakan,” pungkas Krisna.
Ibu hamil yang diketahui bernama Nurhayah (29) warga Pulau Mesah, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Komodo ini merasa bersyukur karena telah dibantu oleh Personil Polri dalam proses persalinannya.
“Peristiwa ini sempat menjadi perhatian warga di pelabuhan, sehingga video maupun foto diabadikan menggunakan smartphone mereka masing-masing,” tutup Krisna. [cob]
Sumber: Merdeka