PESISIR NASIONAL.COM Banyaknya perusahaan eksportir dipropinsi Riau tidak mendaftarakan diri dalam Organisasi Gabungan Perusahaan Eksportir Indonesia (GPEI ) Propinsi Riau karena tidak adanya kesadaran perusahaan-perusahaan tersebut arti dan pentingnya wadah organisasi GPEI .
Menurut Ketua GPEI Propinsi Riau Ahmad Maritulius, GPEI Tidak hanya semata-mata organisasi yang hanya sekadar kumpul-kumpul dan memberikankan cap stempel perusahaan saja, namun jauh daripada itu GPEI juga sebagai jembatan mempersatukan produksi UMKM (Usaha mikro kecil dan menegah ) kepada perusahaan besar, tujuannya adalah memperkuat ekspor dan megurangi ketimpangan antara yang besar dan kecil.
Potensi yang dimiliki UMKM sangatlah besar, oleh karena itu sinergitifitas sangat perlu diabangun bersama-sama untuk meningkatkan ekspor keluar negeri dimasa pandemi Covid 19 salah satu solusinya adalah bagaimana meningkatkan perkekonomian di Indonesia, perusahaan ekspor harus ikut andil untuk menyelamatkan Ekonomi Indonesia kususnya Propinsi Riau.
“Perusahaan banyak yang nakal dan tidak perduli terhadap kearipan lokal” Tegas Mantan Bacawako Dumai yang Juga Ketua GPEI.
Ditambahkan lagi, tindakan tegas dan terukur harus dilakukan kepada perusahaan nakal tujuannya memberikn efek jera , dengan adanya tindakan terukur maka akan ada upaya bersama-sama untuk mengatasi perekonomian dimasa pandemi Covid 19 ini.
Seperti diketahui bersama, semenjak pandemi Covid 19 banyak kegiatan-kegiatan dibidang ekonomi terancam tutup dibeberapa daerah, pemerintah indonesia berusaha meningkatkan serta memainkan mesin ekonomi agar tetap survive dimasa sekarang. ( Red )