Sat. Feb 8th, 2025

MERANTI (pesisirnasional.com)- Pemerintah Desa (Pemdes) Bagan Melibur, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti terus melakukan berbagai upaya untuk membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat serta membangun Desa kedepan lebih baik. Buktinya, selain beberapa trobosan yang telah dilakukannya, kali ini Pemdes kembali mendukung kelompok masyarakat melakukan budidaya kelulut.

Menariknya lagi, program kreatif dimasa Pandemi Covid-19 dalam budidaya Kelulut/Kelanceng (Trigona sp) di Desa Bagan Melibur tersebut merupakan inovasi desa sebagai sumber ekonomi alternatif masyarakat setempat di masa yang akan datang.

Kelulut atau yang dalam bahasa latinnya Trigona sp merupakan lebah tanpa sengat penghasil madu, jenis ini biasanya hidup liar di alam. Namun kali ini mulai di budidayakan oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Ratu Trigona Meranti (RTM) Desa Bagan Melibur secara bersama.

Kepala Desa (Kades) Bagan Melibur, Isnadi Esman SPd kepada media ini mengatakan, Pemdes terus mendorong berbagai potensi di Desa Bagan Melibur yang bisa dilakukan bersama sebagai upaya sedikit membantu meningkatkan perekonomian masyarakat kedepan, apalagi ditengah Pandemi Covid-19 tentunya diperlukan langkah yang kreatif mencari solusi bersama membantu masyarakat dan memajukan Desa kedepan lebih baik.

“Tentunya Pemerintah Desa tetap konsisten memberikan dorongan dan membantu terbangunnya kerjasama dengan Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Kepulauan Meranti. Semua itu juga di fasilitasi pengadaan koloni dan Stup sarang Kelanceng, dan saat ini telah terlaksana serta sudah ada yang mulai bisa panen madu Kelulut tersebut walau masih di tahap pemula,” terang Isnadi, Jum’at (30/7/2021).

Pria gagah berkacamata itu juga mengharapkan kepada semua pihak hendaknya dapat mendukung program Pemerintah kedepan dalam membangun Desa, dengan kerjasama yang baik tentunya semua program dapat terlaksana sesuai yang diharapkan. Selain itu disaat Pandemi Covid-19 ini juga diperlukan dukungan semua pihak baik membantu mencari solusi dalam kepentingan masyarakat Desa Bagan Melibur serta mendukung Pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus corona.

“Program tersebut kedepan diharapkan mampu menjadi produk unggulan kita berupa madu Kelulut dari Desa Bagan Melibur yang bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat. Tentunya dalam membangun Desa tidak bisa berkerja sendiri, kami berharap seluruh masyarakat dapat terus mendukung Pemdes. Selain itu juga, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Bagan Melibur untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam segala aktifitas agar Pandemi Covid-19 ini cepat selesai seperti yang kita harapkan bersama,” ungkap orang nomor satu di Pemdes Bagan Melibur tersebut.(Andi)

By Andi